Launcing Jurnal Al-Mutafaqqih

“Kita akan launcing jurnal Al-Mutafaqqih. Bismillahirrahmanirrahim …,” ucap Dr. H. Tiar Anwar Bachitar, M. Hum. Ucapan Rektor Institut Agama Islam (IAI) Persatuan Islam (Persis) Garut tersebut disampaikan dalam Launcing Jurnal Al-Mutafaqqih. Media jurnal ilmiah yang diterbitkan Program Studi (Prodi) Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) IAI Persis Garut ini diluncurkan pada kegiatan Ifthar Jama’i keluarga besar IAI Persis Garut pada Selasa, 18 Maret 2025.

“Ini merupakan jurnal yang kedua diterbitkan IAI, yaitu setelah Jurnal Al-Mudzakarah. Jurnal Al-Mutafaqqih ini digawangi MPAI. Mudah-mudahan ini konsisten sehingga nanti mencapai akredtiasi yang baik,” jelas ustad Tiar. Dalam sambutannya Rektor IAI ini pun mengajak para dosen untuk memperhatikan mengenai penulisan jurnal. “Kita mendorong para dosen untuk membuat artikel jurnal karena ini berpengaruh pula kepada kualitas akreditasi prodi dan lembaga,” tegas ustadz Tiar.

Prodi MPAI tentu merasa bahagia dengan terbitnya jurnal Al-Mutafaqqih. “Setelah bersyukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala tentu kami berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendorong dan mendukung terbitnya jurnal Al-Mutafaqqih ini. Kepada Para Editor, terutama Dr. Heri M. Tohari sebagai Chief Editor, para reviewer, LPPM, dan terutama pa Rektor kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya telah mensupport hingga terbitnya edisi perdana Al-Mutafaqqih ini,” ujar Dr. Yusup Tajri. Sebagai Ketua Prodi MPAI ia pun menjelaskan secara ringkas mengenai proses yang dilalui hingga Al-Mutafaqqih dapat terbit. Tidak lupa, ia mengajak seluruh civitas IAI untuk giat menulis untuk menjaga konsistensi penerbitan jurnal.

Sesi Launching Al-Mutafaqqih dipimpin Dr. Heri M. Tohari. Sebagai Chief Editor beliau mengutarakan berbagai artikel yang diterbitkan di edisi perdana. Pada terbitan awal ini terdapat pula artikel terkait yang berbasis riset di lapangan. “Kekuatan terbitan perdana ini ada dua artikel yang berbasis riset di lembaga pendidikan di kabupaten Garut,” jelas Dr. Heri. Dengan demikian meski edisi perdana tapi dari sisi kualitas banyak yang sudah kualitasnya dapat muat di jurnal bereputasi.

Lima tulisan di edisi perdana tersebut merupakan awal bagi terbitan selanjutnya di Al-Mutafaqqih. Penerbitan jurnal ini adalah bagian penting dalam proses akademik di kampus. Semoga Al-Mutafaqqih menjadi wasilah ilmu dan amal saleh berbagai pihak yang terlibat. (Yusri)