STAIPI Garut – Pada hari Jum’at (28/5/2021), Lembaga Unit Pelaksana Teknis Tahsin Hifzhil Quran (UPTTHQ) STAI Persis Garut mengadakan pembinaan metode dan teknis pembelajaran tahsin Al-Quran untuk para mentor UPTTHQ. Acara pembinaan tersebut dilaksanakan secara tatap muka di kampus STAI Persis Garut, dan dihadiri segenap para mentor. Adapun yang memberikan materi pembinaan ialah ketua pengurus UPTTHQ itu sendiri, yaitu Ustadz Dr. Daris Tamin, M.Pd.
Pembinaan ini merupakan pelatihan perdana di tahun 2021. Materi ajar yang diusung dalam pembinaan metode dan teknis pembelajaran tahsin tersebut ialah Materi Pembelajaran Tahsin Dasar Level 1. Materi ini mencakup pengenalan nama dan bentuk huruf Al-Quran, makharijul huruf, sifat huruf, bacaan tarqiq dan tafkhim.
Selain sebagai upaya meningkatkan keterampilan mengajar, acara ini pun sebagai pembekalan bagi para mentor yang akan diberangkatkan ke PPI 50 Ciputri Lembang. Para mentor diutus untuk membimbing santri Tsanawiyah dan Mu’allimien dalam kegiatan Karantina Tahfizh yang akan berlangsung selama 15 hari, yaitu dari tanggal 1-15 Juni. Kegiatan ini sebagai realisasi dari kerjasama antara UPTTHQ dengan Pesantren Ciputri.
Dalam acara pembinaan tersebut Ustadz Dr. Daris Tamim, M.Pd. memberikan trik dan teknik mengajar berupa simulasi yang menyenangkan dan mudah diterapkan. Beliau juga menyampaikan bahwa dalam praktik mengajar diperlukan sikap sosial yang tinggi. Hal ini agar dapat memberikan stimulus dan pengaruh yang baik kepada peserta didik.
“Seorang pengajar Al-Quran haruslah ramah dan menyenangkan, tidak boleh kasar dan mudah marah. Sebab hal itu akan mempersulit pembelajaran, sedangkan Al-Quran itu mudah,” ujar beliau. Dengan pelatihan ini diharapkan para mentor semakin sigap dan berkualitas. Para peserta yang dimbimbing pun pada akhirnya dapat mencapai kualitas yang diharapkan. (Fitri)