Program Studi (Prodi) Ilmu Hadits (Ilha) melaksanakan Ujian Komprehensif pada hari Kamis, 15 Februari 2024 kemarin. Pelaksanaan ujian komprehensif ini merupakan bagian dari tahapan agenda mahasiswa semester akhir yang mesti dilalui. Sebelumnya juga para mahasiswa diberi pembekalan terlebih dahulu selama satu hari pada Senin, 10 Februari 2024.
Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Persatuan Islam (Persis) Garut yang baru dilantik pada Januari lalu, Dr. H. Tiar Anwar Bachtiar, M. Hum., mengungkapkan bahwa ujian komprehensif Ilmu Hadis ini merupakan ujian pertama yang dihadiri beliau. “Sebagai ketua STAI Persatuan Islam Garut yang baru, saya berharap kampus dan para mahasiswa dapat maju menjadi lebih baik kedepannya,” jelas Dr. Tiar.
Mahasiswa semester akhir juga dituntut agar disiplin dalam mengikuti peraturan kampus. Selain dalam hal peng-administrasian juga mahasiswa harus menuntaskan nilai perkuliahan sebagai persyaratan ujian. “Mengikuti peraturan tersebut merupakan bagian dari salah satu adab yang harus diperhatikan oleh mahasiswa. Hal ini sesuai dengan salah satu tujuan perkuliahan di kampus ini yaitu agar menjadikan mahasiswa beradab,” jelas Alumni UI tersebut.
Pada Ujian Komprehensif ini, mahasiswa semester akhir diuji terkait beberapa materi dalam 4 aspek yang diisi oleh beberapa dosen penguji Ilmu Hadis dengan beberapa majelis. Di antara materinya yaitu tentang kehadisan yang diuji oleh ustadz Husen Zaenal Muttaqin, Lc., M. Pd. I., dan ustadz Muhammad Nur Shiddiq, M. Ag. Kemudian, Dirosah Islamiyyah yang diisi oleh Ustadz Azis Asmana, Lc., M. Ag., dan ustadz Kinkin Syamsudin, M. Ag. Adapun materi kepersisan dan metodologi penelitian oleh ustadz Dr. Tiar Anwar Bachtiar, M. Hum dan ustadz Dr. Gun Gun Abdul Basit, M. Ag.
Pembukaan Ujian Komprehensif ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua I Bidang Akademik, Dr. Daris Tamin, M.Pd. Beliau memberikan apresiasi serta motivasi kepada mahasiswa yang hadir. “Ujian Kompehensif ini merupakan bagian dari puncak perjalanan yang diibaratkan seperti pendaki gunung. Meskipun dihadapkan dengan kesulitan ataupun hambatan, namun harus dilalui dan jangan menyerah hingga kita sampai pada puncak tujuan,” tutur beliau dalam sambutannya. (Ihda)